Beruang Kermode, Beruang "Hantu" di Tepian Kanada

Selama ribuan tahun, penduduk asli Kitasoo di pesisir Pasifik Kanada telah mengenal beruang dan legenda ini. Seperti yang dikatakan para leluhur, Raven Sang Pencipta telah mengubah Bumi dari batu beku menjadi taman hijau.

Namun, sebagai peringatan adanya zaman es, Raven mengubah setiap 10 beruang hitam menjadi putih yang disebut beruang Kermode. Penduduk setempat menyebut mereka hantu atau roh beruang. Beberapa bahkan percaya bahwa beruang Kermode adalah makhluk suci atau supranatural.

Di sisi lain, sains lebih memberikan penjelasan yang masuk akal mengenai fenomena beruang hitam yang menjadi putih tersebut. Secara genus dan spesies, beruang itu adalah beruang hitam Amerika. Namun, jika kedua orang tua beruang (apapun warnanya) mengalami mutasi yang sama pada gen yang mempengaruhi produksi pigmen, keturunan mereka akan memiliki bulu putih.

Untuk mengonfirmasi hal ini, peneliti menggunakan jerat kawat untuk mengumpulkan sampel rambut beruang dan menganalisis DNA tersebut. Dari 220 beruang, 22 mewarisi gen bulu putih resesif dari kedua orang tua—dan 22 beruang tersebut berkulit putih.

Musim kawin berlangsung dari bulan Mei sampai Juli. Seperti pada semua spesies beruang, embrio yang dibuahi menunda implantasi di rahim wanita. Jika beruang betina tidak cukup kuat untuk mempertahankan kehamilan, embrio tidak akan tertanam dan si betina tidak melahirkan anaknya pada tahun itu. Namun, jika si betina sehat dan kuat, embrio akan tertanam pada musim gugur dan satu sampai lima bayi beruang akan lahir di musim dingin.

Dalam hal ini, roh beruang menggunakan “sihir putih”nya. Dalam menyimpan lemak untuk musim dingin, beruang menghabiskan hari-harinya di musim gugur dengan memakan salmon. Menurut sebuah penelitian di tahun 2009, di siang hari, ikan tersebut dua kali lebih sulit untuk ditangkap predator seperti beruang Kermode yang samar-samar seperti hantu.

Beruang “Hantu”

Habitat: Pulau-pulau dan pantai di Great Bear Rainforest, British Columbia.

Status konservasi: Salah satu beruang paling langka di Bumi, dengan perkiraan ratusan populasi.

Fakta lainnya: Nama Ursus americanus kermodei diambil sebagai penghormatan kepada Francis Kermode, salah satu orang pertama yang mengidentifikasi subspecies tersebut.